- Rekruitment donor
Penyumbang darah sukarela di PMI Kota Pekalongan dilakukan baik melalui organisasi non pemerintah (L.S.M) antara lain organisasi pemuda, wanita, agama, sosial lainnya maupun instansi pemerintah dan instansi swasta (perusahaan, pabrik dll). Rekruitmen donor ini dilakukan dengan durasi 2 bulan sekali. Selain menunggu pendonor sukarela itu datang sendiri ke kantor UPD PMI Kota Pekalongan, UPD PMI Kota Pekalongan juga melakukan penjemputan / pengambilan darah di lokasi intansi,melalui Mobile Unit (MU). Dengan cara tersebut diharapkan dapat meningkatkan minat para pendonor untuk mendonorkan darahnya.
- Seleksi Donor
Seleksi donor untuk UPD PMI Kota Pekalongan sendiri meliputi :
- Umur pendonor 17 – 60 tahun
- Berat badan minimal 45 kg
- Temperatur tubuh 36.6 – 37.5 ‘C
- Tekanan darah baik, meliputi sistole 110 – 150 mmHg , sedangkan untuk
Diastole 70 – 90 mmHg
- Denyut nadi teratur sekitar 50 – 100 kali / menit
- Kadar Hemoglobin minimal 12.5 gram/dl
- Jarak penyumbangan sekurang – kurangnya 2.5 bulan / 10 minggu
- Penyadapan Darah
Dalam proses penyadapan/pengambilan darah UPD PMI Kota Pekalongan menerapkan SOP Pelayanan donor darah yang telah disepakai bersama. Proses pengambilan darah memerlukan waktu maksimal pengambilan 10 menit dan menerapkan sistem tertutup, ini dimaksudkan agar rantai dingin tetap terjaga.
- Pengamanan Darah
- Tahap pertama pengamanan darah untuk UPD PMI Kota Pekalongan yaitu Uji saring Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah (IMLTD) untuk menghindari resiko penularan infeksi dari donor kepada pasien merupakan bagian yang kritis dari proses penjaminan bahwa transfusi darah dilakukan seaman mungkin .
masih tetap sama mengikuti aturan pemerintah melakukan pemeriksaan IMLTD (Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah) empat parameter yaitu :
Sifilis, Hepatitis B, HIV, dan Hepatitis C. Untuk jenis infeksi lain seperti Malaria, dan lainnya tergantung prevalensi infeksi tersebut di masing – masing daerah.
Semua darah yang keluar dari UPD PMI Kota Pekalongan selalu/ wajib lolos /tidak reaktif terhadap penyakit – penyakit tersebut. Untuk melakukan pengamanan tersebut pemeriksaan yang dilakukan di UPD PMI Kota pekalongan menggunakan metode EIA ( Enzyme Immuno Assay ) dan Rapid tes (BIO LINE).
Pemeriksaan tersebut dilakukan dengan mendeteksi IMLTD terhadap antibodi atau antigen . Setelah dinyatakan lolos dari pemeriksaan IMLTD (Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah), maka tahap selanjutnya yaitu masuk ke proses pemeriksaan Uji Silang Serasi
- Tahap kedua yaitu melakukan pemeriksaan Uji Silang Serasi (USS) atau bisa dikatakan pemeriksaan pra transfusi , pemeriksaan pra transfusi ini adalah suatu rangkaian prosedur pemeriksaan mencocokan darah resipien dan darah donor yang diperlukan sebelum darah diberikan kepada resipien. Tujuan pemeriksaan ini untuk memastikan ada tidaknya aloantibodi pada darah resipien yang akan bereaksi dengan darah donor bila ditransfusikan dan/atau sebaliknya.
Pemeriksaan kecocokan antara darah resipien dan darah donor harus :
- Dapat mengidentifikasi hal-hal penting pada pemeriksaan pra transfusi seperti tersebut di atas.
- Ada SPO pemeriksaan pra transfusi
- Ada sistem dokumentasi untuk semua pemeriksaan yang dilakukan
- Ada pemeriksaan kesesuain formulir permintaan darah dan sample darah serta kondisi sample darah pasien oleh putugas penerima sample darah.
- Dilakukan oleh petugas laboratorium yang kompeten
- Pemeriksaan rhesus pada pasien menggunakan anti –D monoklonal hanya dengan metode direct agglutination, tidak perlu dilakukan ke pemeriksaan indirect agglutination ( indirect antiglobulin test untuk menentukan week D).
- Pemeriksaan Week D dilakukan untuk :
- Pasien neonatus rhesus negatif dengan ibu rhesus negatif.
- Menyelesaikan bila ada perbedaan hasil pemeriksaan sebelumnya.
- Pengolahan Darah
UPD PMI Kota Pekalongan Sampai saat ini sudah dapat membuat / memproduksi komponen darah di antaranya :
- Whole blood (WB),
- Packed Red Cell (PRC),
- Trombocyt Concentrate (TC).dan
- Liquid Plasma (LP).
- FFP ( Fress Frozen Plasma )
Penyimpanan darah di UPD PMI Kota Pekalongan dibedakan berdasarkan jenis darah yang digunakan.
Komponen darah Whole blood, Packed Red Cell, Trombocyt Concentrate.dan Liquid Plasma.Semuanya tersimpan dalam Blood Bank dengan suhu 2’C – 6’C Terkecuali Trombocyte Concentrate tersimpan dalan Platelet Incubator dalam suhu 22’C. Semua suhu tersebut selalu dilakukan pengontrolan tiap pergantian jaga petugas , ini dilakukan untuk menjaga suhu penyimpanan agar selalu stabil dalam range yang sudah di tetapkan.
- Distribusi Darah
Pengiriman darah. ke rumah sakit oleh tenaga rumah sakit melakukan pengambilan darah ke PMI Kota Pekalongan..Rumah sakit di Pekalongan yang telah menggunakan tenaga rumah sakit untuk melakukan pengambilan darah diantaranya : RS. Budi Rahayu, RS Siti Khodijah, RS. Bedah ARO,dan RS.Djunaid.. Terdapat juga Rumah Sakit yang telah mempunyai BDRS (Bank Darah Rumah Sakit) yaitu RSUD Bendan, pengiriman dengan tetap memperhatikan rantai dingin dan sitem distribusi tertutup.
- Pemusnahan Darah.
Pemusnahan darah di UTD PMI Kota Pekalongan dilakukan terhadap darah yang telah ED (Kadaluarsa) ataupun darah yang reaktif terhadap penyakit menular. Sehingga dengan dilakukan pemusnahan ini berati darah yang berada di UTD PMI Kota Pekalongan benar –benar memiliki kualitas dan aman untuk diberikan ke pasien.
Pengambilan Langsung di UPD PMI Kota Pekalongan,di tujukan untuk rumah sakit yang belum memiliki BDRS Pelayanan Permintaan Darah di UPD PMI Kota Pekalongan Buka selama 24 jam.
Tata Cara permintaan darah transfusi di UPD PMI Kota Pekalongan :
- Membawa formulir permintaan darah dari rumah sakit/ klinik rawat inap yang telah di tandatangani oleh dokter yang merawat beserta contoh darah pasien sebanyak 4-5 ml dalam tabung yang berisi EDTA (tutup ungu)
- Data pasien yang tertera dalam formulir harus sesuai dengan data yang tertera dalam contoh darah
- Membawa coolbox yang berisi icepack sebagai sarana transportasi darah dan contoh darah pasien.
- Darah akan dilakukan pemeriksaan uji silang serasi antara darah pasien dengan darah pendonor yang membutuhkan waktu 45 menit.